
Harga emas dunia dibuka dengan kenaikan tipis sebesar 0,14% pada perdagangan hari ini Jumat, 23 Mei 2025 sehingga berada di level USD3.298,81 per troy ons. Kenaikan ini menjadi bentuk pemulihan ringan setelah pada perdagangan Kamis, 22 Mei 2025 kemarin harga emas turun sebesar 0,60% ke USD3.294,09 per troy ons.
Penurunan yang terjadi kemarin juga membawa harga emas berada di bawah level psikologis USD 3.300. Angka ini menjadi area penting bagi banyak pelaku pasar sebagai patokan teknikal. Tekanan terhadap harga emas dipicu oleh penguatan dolar Amerika Serikat dan aksi profit taking dari investor setelah emas sempat menyentuh titik tertinggi dalam dua pekan terakhir.
Pada perdagangan Kamis lalu, indeks dolar Amerika Serikat menguat 0,40% ke posisi 99,96. Penguatan dolar kali ini mengakhiri tren penurunan yang berlangsung selama tiga hari sebelumnya. Dolar yang lebih kuat cenderung menekan harga emas, karena membuat logam mulia ini lebih mahal bagi pembeli luar negeri.
Menurut Jim Wycoff, seorang analis senior di Kitco Metals, penguatan dolar dan tekanan dari aksi ambil untung usai lonjakan harga emas baru-baru ini menjadi faktor yang membebani pasar emas. Namun, ia juga menambahkan bahwa gejolak di pasar obligasi global bisa menjadi penopang bagi harga emas dalam jangka menengah.
Harga Emas Hari Ini Jumat 23 Mei 2025 di Indonesia
Berbeda dengan pergerakan harga emas dunia yang menguat menjelang akhir pekan, harga emas di Indonesia justru mengalami penurunan. Harga beli emas Antam hari ini Jumat, 23 Mei 2025 turun sebesar Rp13.000 ke level Rp1.910.000 per gram dari sebelumnya berada di posisi Rp1.923.000 per gram.
Harga buyback atau jual kembali emas Antam juga ikut terkoreksi sebesar Rp12.000, dari yang sebelumnya berada di angka Rp1.766.000 per gram, hari ini menjadi Rp1.754.000 per gram. Penurunan harga buyback ini sedikit lebih kecil dibandingkan penurunan harga belinya, namun tetap mencerminkan tren pelemahan secara umum menjelang akhir pekan.
Koreksi harga emas Antam hari ini kemungkinan dipengaruhi oleh aksi ambil untung setelah tiga hari sebelumnya mengalami penguatan. Tekanan jual dari sebagian investor turut mendorong penyesuaian harga di pasar dalam negeri, meski secara global harga emas masih menunjukkan tren menguat.
Sementara itu, harga emas di aplikasi Treasury justru bergerak naik. Hari ini Jumat, 23 Mei 2025 harga emas Treasury tercatat berada di posisi Rp1.825.009 per gram atau naik sekitar Rp5.000 dari hari sebelumnya yaitu di angka Rp1.820.822 per gram. Kenaikan ini mengikuti penguatan harga emas dunia yang dibuka positif di awal perdagangan hari ini.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Kamis 22 Mei 2025 Kembali Bersinar di Tengah Kekhawatiran Pasar – Treasury
Prediksi Harga Emas Mendatang
Pergerakan harga emas diperkirakan masih akan dipengaruhi oleh dinamika ekonomi Amerika Serikat dan kebijakan perdagangan Presiden Donald Trump. Data terbaru menunjukkan bahwa aktivitas bisnis di Amerika Serikat meningkat pada bulan Mei, menyusul gencatan senjata dalam perang dagang dengan China.
Namun, lonjakan harga barang yang dipicu oleh tarif besar-besaran dari Trump terhadap barang impor, telah menimbulkan kekhawatiran terhadap tekanan inflasi, baik bagi pelaku usaha maupun konsumen.
Zain Vawda, seorang analis dari Market Pulse by OANDA, mengungkapkan bahwa kesepakatan perdagangan dari pemerintah Amerika Serikat yang akan diumumkan dalam beberapa minggu ke depan bisa menjadi faktor penentu arah harga emas sepanjang sisa tahun ini.
Secara teknikal, emas masih berada di zona bullish. Relative Strength Index (RSI) emas tercatat di angka 54, yang berarti masih memiliki momentum untuk naik, meskipun tidak terlalu kuat. Sementara itu, indikator Stochastic RSI emas berada di level 44 yang mana menunjukkan bahwa tekanan jual masih ada dan pasar belum sepenuhnya kembali ke mode beli.
Melihat analisis teknikal di atas, peluang kenaikan harga emas tetap terbuka, terutama jika ketidakpastian global meningkat. Namun, investor disarankan untuk tetap waspada terhadap potensi tekanan lanjutan, terutama jika dolar Amerika Serikat terus menguat atau jika data ekonomi Amerika Serikat menunjukkan penguatan yang signifikan.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di Komdigi dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!