
Harga emas dunia hari ini kembali mencatatkan penguatan pada Kamis, 12 Juni 2025 dengan kenaikan sebesar 0,34% ke posisi USD3.364,79 per troy ons. Kenaikan harga emas hari ini merupakan penguatan dua hari beruntun. Sebelumnya pada Rabu, 11 Juni 2025 harga emas dunia melonjak 0,94% ke level USD3.353,26 per troy ons.
Kenaikan harga emas kemarin dipicu oleh rilis data inflasi Amerika Serikat yang lebih rendah dari perkiraan pasar. Indeks Harga Konsumen (CPI) Amerika Serikat bulan Mei 2025 hanya naik 0,1% month-to-month, di bawah prediksi ekonom sebesar 0,2%. Inflasi inti yang tidak memasukkan harga makanan dan energi juga naik 0,1% dan lebih rendah dari ekspektasi.
Secara tahunan, inflasi Mei tercatat 2,4% year-on-year, sedikit lebih tinggi dari April yang berada di angka 2,3%, namun masih di bawah ekspektasi pasar sebesar 2,5%. Inflasi inti secara tahunan tetap stabil di 2,8%, menandakan tekanan harga belum sepenuhnya reda, namun tidak cukup kuat untuk menahan prospek pemangkasan suku bunga oleh The Fed.
Sementara itu dari sisi politik dagang, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan telah mencapai kesepakatan dagang dengan China. Beijing akan memasok magnet dan mineral tanah langka, sedangkan Washington membuka kembali akses pendidikan bagi mahasiswa China.
Harga Emas Hari Ini Kamis 12 Juni 2025 di Indonesia
Sejalan dengan pergerakan global, harga emas di Indonesia juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hari ini harga beli emas Antam pada Kamis, 12 Juni 2025 naik sebesar Rp18.000 ke posisi Rp1.928.000 per gram. Di perdagangan sebelumnya harga beli emas Antam berada di posisi Rp1.910.000 per gram.
Harga buyback atau jual kembali emas Antam juga mencatatkan kenaikan yang sama besar, yakni Rp18.000. Sebelumnya harga buyback yang ditawarkan Antam sebesar Rp1.754.000 per gram dan hari ini menjadi Rp1.772.000 per gram. Kenaikan harga ini mencerminkan antusiasme pasar terhadap prospek emas yang kembali cerah.
Harga emas di aplikasi Treasury juga mengikuti tren kenaikan. Hari ini Kamis, 12 Juni 2025 harga emas di aplikasi Treasury tercatat di posisi Rp1.825.900 per gram pada pukul 11.00 WIB. Dibandingkan dengan penutupan sebelumnya yaitu Rp1.805.391 per gram, hari ini harga emas Treasury mengalami kenaikan sekitar Rp20.000 per gram.
Harga buyback emas di aplikasi Treasury juga menyesuaikan dengan harga jualnya, yakni di level Rp1.765.528 per gram. Fluktuasi harga emas hari ini mengikuti pergerakan harga emas dunia secara lebih real-time karena Treasury selalu memberikan harga emas terkini setiap menitnya.
Baca Juga: Kenaikan Tipis Harga Emas Hari Ini Rabu 11 Juni 2025 Didorong Perundingan AS-China
Prediksi Harga Emas Mendatang
Tai Wong, trader logam independen, menyatakan bahwa melemahnya laju inflasi inti telah mendorong seluruh kompleks logam mulia naik karena imbal hasil dan dolar jatuh. Ia berharap hal ini akan mendorong The Fed memangkas suku bunga lebih cepat sehingga bisa memberikan dorongan lebih besar terhadap harga emas.
Ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga semakin menguat setelah rilisnya data inflasi Amerika Serikat. Pasar kini memperkirakan bahwa pemangkasan pertama akan dilakukan pada bulan September tahun ini , dengan probabilitas sebesar 68% menurut data CME FedWatch.
Wong menambahkan bahwa saat ini pasar tengah menunggu apakah harga emas mampu menembus titik tertinggi baru di angka USD3.403 per troy ons. Jika harga emas gagal menembus level tersebut dan tidak ada sentimen kuat tambahan, maka potensi koreksi jangka pendek bisa terjadi.
Selain itu, kondisi geopolitik global yang masih memanas berpotensi memberi dorongan lanjutan terhadap harga emas dalam waktu dekat. Ketegangan di Timur Tengah kembali meningkat, setelah Amerika Serikat bersiap mengevakuasi sebagian staf kedutaannya di Irak.
Dari sisi teknikal, emas masih bertengger di zona bullish. Indikator Relative Strength Index (RSI) emas berada di level 56, menunjukkan tren naik yang sehat. Sementara itu, Stochastic RSI emas berada di angka 69, yang menandakan emas berada di area beli yang cukup kuat, namun masih memiliki ruang untuk penguatan lebih lanjut sebelum masuk ke area jenuh beli.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di Komdigi dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!